ConclusionsThe purpose of this pape

Conclusions

The purpose of this paper is to understand the integration of knowledge management with project management to enhance project success in organizations. Definitions of knowledge management and project management-related terms have been discussed. Relevant literature in the areas of integrating knowledge management with project management was reviewed. It is important to understand how knowledge could be created via projects and how the knowledge is transferred to other project team members in the form of tacit and explicit knowledge. It is assumed that continuous feedback and alignment of knowledge in the project lifecycle as well as knowledge sharing among the project team members is essential for enhancing the success of a project. A theoretical framework is proposed to suggest that both knowledge management factors and project management factors could have significant influence on project success. The common factors are culture, process and technology that, in turn, might affect both knowledge
management and project management. This emphasizes the need for continuous feedback and alignment of knowledge in the project environment. This paper contributes to both knowledge management and project management disciplines. It provides a foundation to conduct further research to understand how project success might be achieved via integrating knowledge management and project management as well as the underlying culture, process and technology factors. Future research could include a study of the capture and sharing of existing knowledge and new knowledge in all phases of the project lifecycle. To conclude, knowledge is created via projects and continuous creation of innovative knowledge is essential for the survival of organizations.

Results (Indonesian) 1:

KesimpulanTujuan karya ini adalah untuk memahami integrasi manajemen pengetahuan dengan manajemen proyek untuk meningkatkan keberhasilan proyek dalam organisasi. Definisi pengetahuan manajemen dan proyek manajemen yang berhubungan dengan istilah telah dibahas. Literatur yang relevan di bidang mengintegrasikan pengetahuan manajemen dengan manajemen proyek dikaji. Hal ini penting untuk memahami bagaimana pengetahuan dapat dibuat melalui proyek-proyek dan bagaimana pengetahuan akan ditransfer ke anggota tim proyek lainnya dalam bentuk pengetahuan diam-diam dan eksplisit. Hal ini diasumsikan bahwa umpan balik yang terus-menerus dan keselarasan pengetahuan dalam siklus hidup proyek serta berbagi antara anggota tim proyek pengetahuan sangat penting untuk meningkatkan keberhasilan proyek. Kerangka teoritis yang diusulkan untuk menyarankan bahwa faktor-faktor manajemen pengetahuan dan faktor-faktor manajemen proyek bisa memiliki pengaruh signifikan pada keberhasilan proyek. Faktor-faktor yang umum adalah budaya, proses dan teknologi yang, pada gilirannya, dapat mempengaruhi pengetahuan keduamanajemen dan manajemen proyek. Ini menekankan perlunya tanggapan berkelanjutan dan keselarasan pengetahuan dalam lingkungan proyek. Makalah ini memberikan kontribusi untuk manajemen pengetahuan dan disiplin manajemen proyek. Hotel ini menyediakan sebuah yayasan untuk melakukan penelitian lebih lanjut untuk memahami bagaimana keberhasilan proyek mungkin dicapai melalui mengintegrasikan pengetahuan manajemen dan manajemen proyek, serta faktor budaya, proses dan teknologi yang mendasari. Masa depan penelitian dapat mencakup studi tentang penangkapan dan berbagi pengetahuan dan pengetahuan baru dalam semua tahap dari siklus hidup proyek. Untuk menyimpulkan, pengetahuan yang dibuat melalui proyek-proyek dan penciptaan terus-menerus inovatif pengetahuan sangat penting untuk kelangsungan hidup organisasi.

Results (Indonesian) 2:

Kesimpulan Tujuan dari makalah ini adalah untuk memahami integrasi manajemen pengetahuan dengan manajemen proyek untuk meningkatkan keberhasilan proyek dalam organisasi. Definisi manajemen pengetahuan dan istilah terkait manajemen proyek telah dibahas. Literatur yang relevan di bidang mengintegrasikan manajemen pengetahuan dengan manajemen proyek ditinjau. Hal ini penting untuk memahami bagaimana pengetahuan dapat diciptakan melalui proyek-proyek dan bagaimana pengetahuan ditransfer ke anggota tim proyek lainnya dalam bentuk pengetahuan tacit dan eksplisit. Hal ini diasumsikan bahwa umpan balik terus menerus dan keselarasan pengetahuan dalam siklus hidup proyek serta berbagi pengetahuan di antara anggota tim proyek adalah penting untuk meningkatkan keberhasilan proyek. Sebuah kerangka teori diusulkan untuk menunjukkan bahwa kedua faktor manajemen pengetahuan dan faktor manajemen proyek bisa memiliki pengaruh yang signifikan terhadap keberhasilan proyek. Faktor-faktor umum adalah budaya, proses dan teknologi yang, pada gilirannya, dapat mempengaruhi baik pengetahuan manajemen dan manajemen proyek. Ini menekankan perlunya umpan balik terus menerus dan keselarasan pengetahuan di lingkungan proyek. Makalah ini memberikan kontribusi untuk kedua manajemen pengetahuan dan disiplin manajemen proyek. Ini menyediakan dasar untuk melakukan penelitian lebih lanjut untuk memahami bagaimana keberhasilan proyek mungkin dicapai melalui mengintegrasikan manajemen pengetahuan dan manajemen proyek serta mendasari budaya, proses dan teknologi faktor. Penelitian di masa depan dapat mencakup studi tentang penangkapan dan berbagi pengetahuan yang ada dan pengetahuan baru dalam semua tahap siklus hidup proyek. Untuk menyimpulkan, pengetahuan diciptakan melalui proyek-proyek dan penciptaan terus-menerus pengetahuan yang inovatif sangat penting untuk kelangsungan hidup organisasi.