In this study, melittin, a well-cha

In this study, melittin, a well-characterized pore-forming lytic amphiphilic peptide susceptible to be
vehiculized in lipid membranes, has been utilized to study their antiviral properties. For this purpose,
an assay based on melittin loaded-immunoliposomes previously described by our group was adapted
to antiviral purposes by means of monoclonal antibodies targeting the surface G glycoprotein of the fish
viral haemorrhagic septicemia rhabdovirus (VHSV). We also studied the antiviral action of these immunoliposomes
in vitro and the results showed that they are capable of inhibiting the VHSV infectivity by
95.2% via direct inactivation of the virus. Furthermore, the inhibition of the infectivity when treatments
were added at different times post-infection and the analysis of the infection foci sizes suggested altogether
that they also act by reducing the VHSV spread in cell culture and by killing the infected cells
which express the G glycoprotein in their plasmatic membranes.

Results (Indonesian) 1:

Dalam studi ini, melittin, baik ditandai membentuk pori-pori ambifilik litik peptida rentan untuk menjadivehiculized di membran lipid, telah dimanfaatkan untuk mempelajari sifat antivirus. Untuk tujuan ini,assay berdasarkan melittin dimuat-immunoliposomes sebelumnya digambarkan oleh kelompok kami adalah disesuaikanantivirus tujuan dengan antibodi monoklonal penargetan glikoprotein permukaan G ikanvirus penyakit septikemia rhabdovirus (VHSV). Kami juga mempelajari tindakan antivirus ini immunoliposomesin vitro dan hasilnya menunjukkan bahwa mereka tidak mampu menghambat penularan VHSV oleh95.2% melalui langsung inaktivasi virus. Selain itu, penghambatan penularan ketika perawatanApakah ditambahkan pada waktu yang berbeda pasca infeksi dan analisis foci infeksi ukuran menyarankan sama sekalibahwa mereka juga bertindak oleh mengurangi VHSV tersebar di kultur sel dan membunuh sel-sel yang terinfeksiyang mengungkapkan glikoprotein G di membran plasmatic mereka.

Results (Indonesian) 2:

Dalam penelitian ini, melittin, baik ditandai pori-membentuk litik amphiphilic peptida rentan untuk
vehiculized di membran lipid, telah digunakan untuk mempelajari sifat antivirus mereka. Untuk tujuan ini,
assay berdasarkan melittin dimuat-immunoliposomes dijelaskan sebelumnya oleh kelompok kami diadaptasi
untuk tujuan antivirus dengan cara antibodi monoklonal menargetkan permukaan G glikoprotein dari ikan
viral haemorrhagic septicaemia rhabdovirus (VHSV). Kami juga mempelajari tindakan antivirus dari immunoliposomes ini
in vitro dan hasilnya menunjukkan bahwa mereka mampu menghambat infektivitas VHSV oleh
95,2% melalui inaktivasi langsung dari virus. Selain itu, penghambatan infektivitas ketika perawatan
ditambahkan pada waktu yang berbeda pasca-infeksi dan analisis ukuran infeksi fokus menyarankan sama sekali
bahwa mereka juga bertindak dengan mengurangi penyebaran VHSV dalam kultur sel dan dengan membunuh sel yang terinfeksi
yang mengekspresikan glikoprotein G di membran plasmatic mereka.