25 Glare occurs when one part of th

25 Glare occurs when one part of the visual field is much brighter than the average
brightness to which the visual system is adapted. When there is direct interference
with vision the condition is known as disability glare. Where vision is not directly
impaired but there is discomfort, annoyance, irritability or distraction the condition
is called discomfort glare. The latter is related to symptoms of visual fatigue. Both
types of glare can arise from the same source.

Results (Indonesian) 1:

25 silau terjadi ketika salah satu bagian dari bidang visual lebih terang dari rata-ratakecerahan yang sistem visual ini disesuaikan. Ketika ada campur tangan langsungdengan visi kondisi yang dikenal sebagai kecacatan silau. Dimana visi secara tidak langsunggangguan tetapi ada adalah ketidaknyamanan, gangguan, lekas marah atau gangguan kondisidisebut ketidaknyamanan silau. Yang terakhir ini terkait dengan gejala kelelahan visual. Keduajenis silau dapat timbul dari sumber yang sama.

Results (Indonesian) 2:

25 Glare terjadi ketika salah satu bagian dari bidang visual lebih terang dari rata-rata
kecerahan yang sistem visual disesuaikan. Ketika ada campur tangan langsung
dengan visi kondisi ini dikenal sebagai kecacatan silau. Di mana visi tidak langsung
terganggu tapi ada ketidaknyamanan, gangguan, lekas marah atau gangguan kondisi
disebut silau. Yang terakhir ini terkait dengan gejala kelelahan visual. Kedua
jenis silau dapat timbul dari sumber yang sama.