However, if one expects those laws

However, if one expects those laws to be initiated by legislators, to be written by
legislators, to be substantially modified during consideration and passage by
legislators, or that legislators will fail to pass legislation that is initiated and
written elsewhere, the expectation does not match what legislatures do. There is
a consensus among legislative scholars that legislatures play only a modest role in
initiating and writing legislation (Mezey 1985). Distinctions can be drawn, of
course. The US Congress is substantially more influential in formulating policy
than are other legislatures. The Costa Rican legislature was found to be more
important in the formulation of legislation than the Chilean legislature (Hughes
and Mijeski 1973). The German Bundestag is more influential in formulating
legislation than the British House of Commons, and both are substantially more
influential than the legislature of Kenya (Loewenberg and Patterson 1979). But
these distinctions are drawn within a very narrow range. What is needed is a
different formulation of the role of legislatures in political life of a country; one
that is more descriptively adequate.
The earlier discussion of how elections matter leads to thinking about
legislatures as the last election, legislators appealing for support from the floor,

Results (Indonesian) 1:

Namun, jika satu mengharapkan undang-undang tersebut untuk bisa dimulai oleh legislator, akan ditulis olehlegislator, secara substansial diubah selama pertimbangan dan olehlegislator, atau bahwa legislator akan gagal untuk lulus undang-undang yang dimulai danditulis di tempat lain, harapan tidak cocok apa legislatif. Adakonsensus di antara sarjana legislatif yang legislatif berperan hanya sederhana dalammemulai dan penulisan peraturan perundangan (Mezey 1985). Perbedaan dapat ditarik, darikursus. Kongres AS secara substansial lebih berpengaruh dalam merumuskan kebijakandaripada legislatif lain. Legislatif Kosta Rika ditemukan untuk menjadi lebihpenting dalam penyusunan undang-undang daripada legislatif Chili (Hughesdan Mijeski 1973). Bundestag Jerman lebih berpengaruh dalam merumuskanundang-undang dari British House of Commons, dan keduanya substansial lebihberpengaruh daripada legislatif Kenya (Loewenberg dan Patterson 1979). Tapiperbedaan ini tertarik dalam kisaran yang sangat sempit. Apa yang dibutuhkan adalahperumusan berbagai peran legislatif dalam kehidupan politik suatu negara; salah satuItulah lebih deskriptif memadai.Diskusi sebelumnya mengenai bagaimana masalah pemilihan mengarah ke memikirkanlegislatif sebagai pemilu terakhir, legislator menarik untuk dukungan dari lantai,

Results (Indonesian) 2:

Namun, jika salah satu mengharapkan hukum-hukum yang akan diprakarsai oleh legislator, yang akan ditulis oleh
legislator, secara substansial dimodifikasi selama pertimbangan dan bagian oleh
legislator, atau bahwa legislator akan gagal untuk lulus undang-undang yang diinisiasi dan
ditulis di tempat lain, harapan tidak sesuai apa legislatif lakukan. Ada
konsensus di antara ulama legislatif yang legislatif hanya memainkan peran sederhana dalam
memulai dan menulis undang-undang (Mezey 1985). Perbedaan dapat ditarik, dari
Tentu saja. Kongres AS secara substansial lebih berpengaruh dalam merumuskan kebijakan
daripada legislatif lainnya. Legislatif Kosta Rika ditemukan untuk menjadi lebih
penting dalam perumusan undang-undang dari legislatif Chili (Hughes
dan Mijeski 1973). Jerman Bundestag lebih berpengaruh dalam merumuskan
undang-undang dari British House of Commons, dan keduanya secara substansial lebih
berpengaruh daripada legislatif dari Kenya (Loewenberg dan Patterson 1979). Tapi
perbedaan ini diambil dalam rentang yang sangat sempit. Apa yang dibutuhkan adalah
formulasi yang berbeda dari peran legislatif dalam kehidupan politik suatu negara; salah satu
yang lebih deskriptif yang memadai.
Pembahasan sebelumnya tentang bagaimana pemilihan materi mengarah ke berpikir tentang
legislatif sebagai pemilu terakhir, legislator memohon dukungan dari lantai,