leadership and leadership effective

leadership and leadership effectiveness rather than distant followers. To justify the
aggregation of follower ratings to create group-level measures, within-group reliability
statistics (rwg; James et al., 1984) were calculated. The mean interrater reliability
coefficients for visionary leadership and leadership effectiveness were 0.84 and 0.72,
respectively. The ranges of interrater reliability coefficients for visionary leadership
and leadership effectiveness were 0.72-0.94 and 0.67-0.84, respectively. Using a 0.70
cutoff criterion (James et al., 1984), three leader-direct report work units were
eliminated from further analysis to improve the reliability of the group-level measures.
Thus, 105 leader-direct report work units were retained for hypothesis testing. Overall,
these results provide support for the aggregation of follower ratings to create group
measures of visionary leadership and leadership effectiveness.

Results (Indonesian) 1:

kepemimpinan dan kepemimpinan efektivitas daripada pengikut jauh. Untuk membenarkanagregasi pengikut peringkat untuk membuat langkah-langkah tingkat kelompok, kehandalan dalam kelompokStatistik (rwg; James et al., 1984) dihitung. Keandalan interrater berartiKoefisien untuk kepemimpinan visioner dan efektivitas kepemimpinan adalah 0,84 dan 0.72,masing-masing. Rentang interrater keandalan koefisien untuk kepemimpinan visionerdan kepemimpinan efektivitas 0.72-0.94 dan 0,67-0,84, masing-masing. Menggunakan 0,70cutoff kriteria (James et al., 1984), tiga pemimpin-langsung laporan kerja unitdihilangkan dari analisis lebih lanjut untuk meningkatkan kehandalan langkah-langkah tingkat kelompok.Dengan demikian, unit kerja laporan langsung pemimpin 105 ditahan untuk menguji hipotesis. Secara keseluruhan,hasil ini memberikan dukungan untuk agregasi pengikut peringkat untuk membuat gruplangkah-langkah kepemimpinan visioner dan efektivitas kepemimpinan.

Results (Indonesian) 2:

kepemimpinan dan efektivitas kepemimpinan bukan pengikut jauh. Untuk membenarkan
agregasi peringkat follower untuk membuat langkah-langkah tingkat grup, dalam kelompok kehandalan
statistik (RWG;. James et al, 1984) dihitung. Mean interrater keandalan
koefisien untuk efektivitas kepemimpinan dan kepemimpinan visioner yang 0,84 dan 0,72,
masing-masing. Rentang koefisien reliabilitas antar penilai untuk kepemimpinan visioner
efektivitas dan kepemimpinan yang 0,72-0,94 dan 0,67-0,84, masing-masing. Menggunakan 0.70
kriteria cutoff (James et al., 1984), tiga unit kerja laporan pemimpin-langsung yang
dikeluarkan dari analisis lebih lanjut untuk meningkatkan keandalan tindakan tingkat grup.
Dengan demikian, 105 unit kerja laporan pemimpin-langsung tetap dipertahankan untuk hipotesis pengujian. Secara keseluruhan,
hasil ini memberikan dukungan untuk agregasi dari peringkat follower untuk membuat grup
tindakan kepemimpinan visioner dan efektivitas kepemimpinan.