For labeling, processing, and even

For labeling, processing, and even practical nutrition,
we are concerned only with a few minerals, which
generally can be analyzed by traditional methods. The
traditional methods available for mineral analysis are
varied, and only a very limited number of examples
have been given in this chapter. Choice of methods for
mineral analysis must be made considering method
performance regarding accuracy, sensitivity, detection
limit, specificity, and interferences. Information on
method performance is available from the collaborative
studies referenced with officialmethods (Chap. 1).
Other factors to be considered include cost per analysis
completed, equipment availability, and analytical
time compared to analytical volume.
Generally, for a small laboratory with skilled analytical
personnel, the traditional methods can be carried
out rapidly, with accuracy, and at minimal costs.
If a large number of samples of a specific element
are to be run, there is certainly a time factor in favor
of using atomic absorption spectroscopy or emission
spectroscopy, depending on the mineral being analyzed.
The graphite furnace on the atomic absorption
spectrophotometer is capable of sensitivity in the parts
per billion range. This is beyond the limits of the
traditional methods. However, for most minerals of
practical concern in the food industry, this degree of
sensitivity is not required.
Modern instrumentation has made it possible to
quantify an entire spectrum of minerals in one process,
some into the parts per billion range. Instrumentation
capable of such analysis is expensive and beyond the
financial resources of many quality assurance laboratories.
Large numbers of samples to be analyzed may
justify the automation of some routine analyses and
perhaps the expense of some of the modern pieces of
equipment. However, the requirements for only occasional
samples to be analyzed for a specific mineral
will not justify the initial costs of much instrumentation.
This leaves the options of sending samples out to
certified laboratories for analysis or utilizing one of the
more traditional methods for analysis.

Results (Indonesian) 1:

Untuk pelabelan, pengolahan, dan bahkan praktis gizi,kita prihatin hanya dengan beberapa mineral, yangumumnya dapat dianalisis dengan metode tradisional. Themetode tradisional tersedia untuk analisis mineralbervariasi, dan hanya jumlah yang sangat terbatas contohtelah diberikan dalam bab ini. Pemilihan metode untukAnalisis mineral harus dibuat dengan mempertimbangkan metodekinerja mengenai akurasi, kepekaan, Deteksibatas, kekhususan, dan gangguan. Informasi tentangkinerja metode tersedia dari kolaboratifStudi direferensikan dengan officialmethods (Bab 1).Faktor-faktor lain untuk dipertimbangkan termasuk biaya per analisisselesai, ketersediaan peralatan, dan analitiswaktu dibandingkan dengan analisis volume.Umumnya, untuk laboratorium kecil dengan terampil analitispersonil, metode tradisional dapat dilakukankeluar cepat, dengan akurasi, dan dengan biaya minimal.Jika sejumlah besar sampel dari elemen tertentuuntuk dijalankan, pasti ada faktor waktu dalam mendukungmenggunakan spektroskopi serapan Atom atau emisispektroskopi, bergantung pada mineral dianalisis.Tungku grafit pada serapan atomSpectrophotometer mampu sensitivitas di bagianper rentang miliar. Ini adalah di luar batas-batasmetode tradisional. Namun, untuk kebanyakan mineralpraktis perhatian dalam industri makanan, tingkat inisensitivitas tidak diperlukan.Instrumentasi modern telah menjadikannya mungkin untukmengukur seluruh spektrum mineral dalam satu proses,beberapa menjadi bagian per miliar rentang. Instrumentasimampu analisis tersebut mahal dan seterusnyasumber daya keuangan banyak kualitas jaminan laboratorium.Sejumlah besar sampel untuk dianalisis mungkinmembenarkan otomatisasi beberapa analisis yang rutin danmungkin biaya beberapa dari potongan-potongan modernperalatan. Namun, persyaratan untuk hanya sesekalisampel untuk dianalisis untuk mineral tertentutidak akan membenarkan biaya awal banyak instrumentasi.Hal ini membuat pilihan mengirimkan sampel untukbersertifikat laboratorium untuk analisa atau memanfaatkan salah satumetode yang lebih tradisional untuk analisis.

Results (Indonesian) 2:

Untuk pelabelan, pengolahan, dan bahkan gizi praktis,
kita prihatin hanya dengan beberapa mineral, yang
umumnya dapat dianalisis dengan metode tradisional. The
metode tradisional yang tersedia untuk analisis mineral yang
bervariasi, dan hanya jumlah yang sangat terbatas contoh
telah diberikan dalam bab ini. Pilihan metode untuk
analisis mineral harus dilakukan mengingat metode
kinerja mengenai akurasi, sensitivitas, deteksi
limit, spesifisitas, dan gangguan. Informasi tentang
kinerja metode tersedia dari kolaborasi
penelitian direferensikan dengan officialmethods (Chap. 1).
Faktor-faktor lain yang harus dipertimbangkan termasuk biaya per analisis
selesai, ketersediaan peralatan, dan analitis
waktu dibandingkan dengan volume yang analitis.
Umumnya, untuk laboratorium kecil dengan terampil analitis
personil, metode tradisional dapat dilakukan
keluar dengan cepat, dengan akurasi, dan dengan biaya yang minim.
Jika sejumlah besar sampel dari elemen tertentu
yang harus dijalankan, pasti ada faktor waktu dalam mendukung
menggunakan spektroskopi serapan atom atau emisi
spektroskopi , tergantung pada mineral yang sedang dianalisis.
The tungku grafit pada serapan atom
spektrofotometer mampu sensitivitas di bagian
per miliar kisaran. Ini adalah di luar batas-batas
metode tradisional. Namun, untuk sebagian besar mineral dari
keprihatinan praktis dalam industri makanan, gelar ini dari
sensitivitas tidak diperlukan.
Instrumentasi modern telah memungkinkan untuk
mengukur seluruh spektrum mineral dalam satu proses,
beberapa ke dalam bagian per miliar kisaran. Instrumentasi
mampu analisis tersebut adalah mahal dan di luar
sumber daya keuangan dari banyak laboratorium jaminan kualitas.
Sejumlah besar sampel yang akan dianalisis dapat
membenarkan otomatisasi beberapa analisis rutin dan
mungkin mengorbankan beberapa potongan modern
peralatan. Namun, persyaratan untuk hanya sesekali
sampel yang akan dianalisis untuk mineral tertentu
tidak akan membenarkan biaya awal banyak instrumentasi.
Ini meninggalkan opsi pengiriman sampel ke
laboratorium bersertifikat untuk analisis atau memanfaatkan salah satu
metode yang lebih tradisional untuk analisis.