Rituximab is a chimeric monoclonal

Rituximab is a chimeric monoclonal antibody that targets the CD20 B-cell antigen.
•This antigen is expressed on 90% of B-cell neoplasms
•The precise biological functions of CD20 are uncertain, but the antibody is believed to function by flagging the B-cells for destruction by the body’s own immune system, including ADCC, CDC, and apoptosis.
•This antibody thus leads to the elimination of all B-cells from the body (including cancerous ones), allowing new, healthy B-cells to be produced from lymphoid stem cells.

Results (Indonesian) 1:

Rituximab adalah sebuah antibodi monoklonal chimeric yang menargetkan antigen CD20 B-sel.•This antigen dinyatakan pada 90% dari B-sel Neoplasma•The tepat biologis fungsi CD20 tidak yakin, tetapi antibodi percaya untuk berfungsi dengan memanjikan B-sel untuk dihancurkan oleh sistem kekebalan tubuh, termasuk ADCC, CDC dan apoptosis.Antibodi •this sehingga menyebabkan penghapusan semua B-sel dari tubuh (termasuk kanker yang), memungkinkan baru, sehat B-sel dapat dihasilkan dari sel-sel induk limfoid.

Results (Indonesian) 2:

Rituximab adalah antibodi monoklonal chimeric yang menargetkan antigen-sel B CD20.
• Antigen ini diekspresikan pada 90% dari neoplasma sel B
• Fungsi biologis yang tepat dari CD20 tidak pasti, namun antibodi diyakini berfungsi dengan lesu B-sel untuk penghancuran oleh sistem kekebalan tubuh sendiri, termasuk ADCC, CDC, dan apoptosis.
• Antibodi ini sehingga mengarah pada penghapusan semua B-sel dari tubuh (termasuk yang kanker), yang memungkinkan baru, sel-B sehat untuk diproduksi dari sel induk limfoid.