This method can be used for the ana

This method can be used for the analysis of plastic debris as suspended solids in water samplescollected by a surface net. Plastics include hard plastics, soft plastics (e.g. foams), films, line,fibers, and sheets. The method involves the filtration of solids obtained in a 0.335 mm surfacesampling net (e.g. a manta net for surface water tows) through 5.6-mm and/or 0.3-mm sieves toisolate the solid material of the appropriate size (Figures 1-4). The sieved material is dried todetermine the solids mass in the sample. The solids are subjected to wet peroxide oxidation(WPO) in the presence of a Fe(II) catalyst to digest labile organic matter. The plastic debrisremains unaltered. The WPO mixture is subjected to density separation in NaCl(aq) to isolate theplastic debris through flotation. The floating solids are separated from the denser undigestedmineral components using a density separator. The floating plastic debris is collected in thedensity separator using a custom 0.3-mm filter, air-dried, and plastic material is removed andweighed to determine the microplastics concentration.

Results (Indonesian) 1:

Metode ini dapat digunakan untuk analisis sampah plastik sebagai padatan tersuspensi dalam sampel air
yang dikumpulkan oleh jaring permukaan. Plastik termasuk plastik keras, plastik lunak (misalnya busa), film, garis,
serat, dan lembar. Metode ini melibatkan filtrasi padatan diperoleh dalam 0,335 mm permukaan
sampel bersih (misalnya manta bersih untuk TOWS air permukaan) melalui 5,6-mm dan / atau 0,3-mm saringan untuk
mengisolasi bahan padat dengan ukuran yang sesuai (Angka 1-4 ). Bahan disaring dikeringkan untuk
menentukan massa padatan dalam sampel. Padatan dikenakan basah peroksida oksidasi
(WPO) di hadapan katalis Fe (II) untuk mencerna labil bahan organik. Puing-puing plastik
tetap tidak berubah. Campuran WPO dikenakan pemisahan kepadatan di NaCl (aq) untuk mengisolasi
sampah plastik melalui flotasi. Padatan mengambang dipisahkan dari padat tercerna
komponen mineral menggunakan pemisah kepadatan. Mengambang sampah plastik dikumpulkan di
separator kepadatan menggunakan kustom 0,3-mm filter, udara kering, dan bahan plastik dihapus dan
ditimbang untuk menentukan konsentrasi microplastics.

Results (Indonesian) 2:

Metode ini dapat digunakan untuk analisis serpihan plastik sebagai padatan tersuspensi dalam sampel air
dikumpulkan oleh jaring permukaan. Plastik termasuk plastik keras, plastik lunak (misalnya busa), film, garis,
serat, dan lembaran. Metode ini melibatkan filtrasi padatan yang diperoleh dalam permukaan 0,335 mm
sampling net (misalnya Manta net untuk tows air permukaan) melalui 5,6-mm dan/atau 0,3-mm saringan untuk
mengisolasi bahan padat dengan ukuran yang sesuai (gambar 1-4). Bahan yang disaring dikeringkan untuk
menentukan massa padatan dalam sampel. Padatan mengalami oksidasi peroksida basah
(WPO) di hadapan FE (II) katalis untuk mencerna bahan organik labil. Serpihan plastik
tetap tidak berubah. Campuran WPO mengalami pemisahan kepadatan di NaCl (aq) untuk mengisolasi
sampah plastik melalui flotasi. Padatan mengambang dipisahkan dari padat yang tercerna
komponen mineral menggunakan pemisah densitas. Serpihan plastik mengambang dikumpulkan dalam
pemisah kepadatan menggunakan filter 0,3-mm kustom, udara kering, dan bahan plastik dihapus dan
Menimbang untuk menentukan konsentrasi mikroplastik.