أصحاب هذه النظرية قالو : إن قيمة ال

أصحاب هذه النظرية قالو : إن قيمة اللغة في نقلها أفكار المتكلم إلى السامع أو السامعين , و لولا أن المتكليم يشعر باالحاجة إلى نقلى الأفكار غلى غيره ممن حوله لما كان للغة أية قيمة .
هذه النظرية نقتضي أن يكون لكل معنى فكرة , و أن هذا الفكرة لا بد أن تكون حاضرة في ذهن المتكلم , المتكلم عليه أن يعبر عن تلك الفكرة بصورة لغوية ( صوتيه لفظية) يدرك بها السامع هذه الفكرة كما هي في ذهن المتكلم ,لكي تستدعي ه1هالصورة اللغوية الفكرة نفيها عندالسامع. وتوضح ذالك باالمخطط التالى :

Results (Indonesian) 1:

Pemilik teori ini, mereka berkata: Nilai bahasa untuk mentransfer ide dari pembicara kepada pendengar atau pendengar, dan bukan karena fakta bahwa Almtclem merasa Baalhajh untuk membawa saya mendidih ide lain dari orang-orang di sekelilingnya apa bahasa nilai apapun
Teori Nqtadha yang masing-masing memiliki arti ide,.Gagasan bahwa ini tidak harus hadir dalam pikiran pembicara, ia harus mengekspresikan gagasan bahwa dalam bahasa (audio-verbal) menyadari pendengar ide ini karena dalam pikiran pembicara, begitu panggilan e 1 Halsourh bahasa membantah Andacomma ide.Malk menjelaskan Baalmkhtt berikut:

Results (Indonesian) 2:

Teori ini mengatakan bahwa bahasa nilai transfer ide untuk pendengar atau pendengar, dan tanpa almatklim itu merasa baalhagh untuk mentransfer ide kepada orang lain di sekelilingnya sejak nilai bahasa.
teori ini kami menuntut agar setiap ide makna, Dan gagasan ini harus hadir dalam pikiran si pembicara, pembicara harus mencerminkan bahwa ide dalam linguistik (verbal suara) pendengar menyadari gagasan ini dalam pikiran si pembicara, memanggil 1 halsorh ide linguistik yang diasingkan andalsama. Ini menjelaskan berikut:
baalmkhtt