the discussion in this book belongs

the discussion in this book belongs to the humanities approach, and yet it explores some of the implications of an engineering approach to philosophy of technology. it is not a work of social science, and no attempts are made to justify conclusions on the basis of the author's empirical research. it is a philosophical examination of the way in which a Christian ethical critique may be applied to technological issues, and the author also enquires whether the concept of Virtual Reality in particular has anything to say about the foundations of Christian ethics. the argument seeks to relate ethics of technology to wider issues of values, and emphasizes the relationship between human nature and the drive for technological control

Results (Indonesian) 1:

diskusi di buku ini milik pendekatan kemanusiaan, dan belum mengeksplorasi beberapa implikasi dari pendekatan teknik untuk filosofi teknologi. Ianya tidak karya ilmu sosial, dan tidak ada upaya yang dilakukan untuk membenarkan kesimpulan berdasarkan penelitian empiris penulis. ini adalah sebuah pemeriksaan filosofis cara di mana kritik etika Kristen dapat diterapkan untuk masalah teknologi, dan penulis juga pertanyaan apakah konsep Virtual Reality khususnya memiliki sesuatu untuk dikatakan tentang dasar-dasar etika Kristen. argumen berusaha berkaitan dengan isu-isu yang lebih luas dari nilai-nilai etika teknologi, dan menekankan hubungan antara manusia dan drive untuk teknologi kontrol

Results (Indonesian) 2:

pembahasan dalam buku ini milik pendekatan humaniora, dan belum membahas beberapa implikasi dari pendekatan rekayasa filsafat teknologi. itu bukan karya ilmu sosial, dan tidak ada upaya yang dilakukan untuk membenarkan kesimpulan atas dasar penelitian empiris penulis. itu adalah pemeriksaan filosofis cara di mana kritik etika Kristen dapat diterapkan untuk masalah teknologi, dan penulis juga bertanya apakah konsep Virtual Reality khususnya memiliki sesuatu untuk dikatakan tentang dasar-dasar etika Kristen. argumen berusaha untuk berhubungan etika teknologi untuk isu-isu yang lebih luas dari nilai-nilai, dan menekankan hubungan antara sifat manusia dan drive untuk kontrol teknologi