Human resources management has gone

Human resources management has gone through a number of stages and towards the end of the last century, the shift away from being a cost center to a player in an internal market heralded a new phase in large company HR in which accountability to the company was of prime importance. Coinciding with this change was the rise of new ways of looking at the company, such as the resources based view of this company as described by barney (1991), and the more strategic view of the company championed by the intellectual capital (IC) movement. It was now not enough for the HR function of the company to just "pay its way" as an integral operational part of the company. From now on, its role was to be strategic and the concept of strategic human resources management (SHRM) was born

Results (Indonesian) 1:

Manajemen sumber daya manusia telah melalui sejumlah tahapan dan menjelang akhir abad terakhir, pergeseran dari menjadi pusat biaya untuk pemain di pasar internal yang digembar-gemborkan sebuah tahap baru dalam HR perusahaan besar di mana akuntabilitas perusahaan adalah paling penting. Bertepatan dengan perubahan ini adalah munculnya cara-cara baru dalam memandang perusahaan, seperti sumber daya berdasarkan pandangan dari perusahaan ini seperti yang dijelaskan oleh barney (1991), dan tampilan yang lebih strategis perusahaan diperjuangkan oleh gerakan modal intelektual (IC). Itu sekarang tidak cukup untuk fungsi HR perusahaan hanya "membayar jalan" sebagai bagian integral operasional perusahaan. Sekarang perannya adalah untuk strategis dan konsep manajemen strategis sumber daya manusia (SHRM) dilahirkan

Results (Indonesian) 2:

Manajemen sumber daya manusia telah melalui beberapa tahap dan menjelang akhir abad terakhir, pergeseran jauh dari menjadi pusat biaya untuk pemain di pasar internal digembar-gemborkan fase baru dalam jumlah besar HR perusahaan di mana akuntabilitas perusahaan itu dari pentingnya prima. Bertepatan dengan perubahan ini munculnya cara-cara baru dalam memandang perusahaan, seperti sumber daya pandangan perusahaan ini berdasarkan seperti yang dijelaskan oleh Barney (1991), dan pandangan yang lebih strategis perusahaan diperjuangkan oleh modal intelektual (IC) gerakan . Sekarang sudah tidak cukup untuk fungsi HR dari perusahaan untuk hanya "membayar jalan" sebagai bagian integral dari operasional perusahaan. Mulai sekarang, perannya adalah menjadi strategis dan konsep manajemen sumber daya manusia strategis (SHRM) lahir